Senin, 16 Desember 2013

Tumbuhan Talus


   Tumbuhan Talus

     Tumbuhan talus adalah tumbuhan yang tidak mempunyai akar, batang, dan daun. Tumbuhan talus yang sederhana hanya mempunyai sebuah sel tetapi ada juga yang bersel banyak. Tumbuhan talus dibagi menjadi tiga yaitu :

a.       Tumbuhan Ganggang (Alga)
Adalah tumbuhan air yang tidak memiliki keping biji, tidak mempunyai alat kelamin, dan tubuhnya berlendir. Ganggang bersel satu ada yang hidup bebas ada yang bersel banyak berbentuk koloni atau berbentuk benang. Ganggang adalah penghuni air laut ataupun tawar, atau di tempat-tempat yang cukup basah. Karena memiliki klorofil ganggang menjadi vegetasi perintis dan tumbuhan autotrof.

Ganggang bersel satu merupakan fitoplankton yang menjadi sumber makanan bagai berbagai sumber hewan. Ganggang yang hidup di dasar air disebut bentos, tang terapung di sbut nekton, dan yang menempel pada tanaman lain disebut perifiton.
Ganggang berkembang biak dengan spora atau membelah diri, perkembangbiakan secara kawin antara lain dengan konjugasi dan dengan pembuahan sel kelamin.
Ganggang dibedakan menjadi lima kelas berdasarkan zat warnanya yaitu :
-          Ganggang Hijau
Hidup di air tawar, air laut, air payau, tempat-tempat lembap, dan dinding pohon. Yang hidup di air disebut fitoplankton. Dinamakan ganggang hijau karena mengandung ksantofil, klorofil dan karoten yang merupakan zat pembentuk butir hijau. Klorofil terkumpul dalam kloroplas. Intinya tidak berupa prokarion melainkan eukarion sehingga bentuknya tetap.
Contoh ganggang hijau : Chorella Pyrenoides dan Chorella Vulgaris
-          Ganggang pirang
Hidup di laut terutama laut yang agak dingin. Warna pirang disebabkan oleh pigmen fukosantin . Zat warna ini menutup warna hijau dan kuning dari kerotin. Semua ganggan pirang berbentuk benang atau lembaran. Pembiakan secara vegetatif dengan zoospora yang berflagel dua. Flagel ini terletak di sisi.
Contoh gangang pirang : Turbinaria, Sargassum, Laminaria Saccharina (digunakan untuk pembuatan agar-agar), Laminaria Digita (digunakan sebagai sumber iodium).
-          Ganggang merah
Ganggang merah hidup di laut dan dapat tumbuh beberapa puluh meter di bawah permukaan air. Ganggang merah termasuk tumbuhan diploid karena menghasilkan spora-spora haploid. Spora-spora ini tumbuh menjadi ganggang jantan dan ganggang betina. Sel kelamin jantan menghailkan spermatium yaitu sel kelamin jantan yang tidak memiliki alat gerak dan ganggang betina menghasilkan sel telur. Jika terjadi perkawinan akan menghasilkan ganggang diploid lagi. Contoh ganggang merah yaitu : Glacilaria sp , Eucheuma spinosum, dan Gelidium sp (ketiganya banyak dibudidayakan karena menghasilkan agar-agar).
-          Ganggang Keemasan
Disebut keemasan karena mempunyai zat warna bermacam-macam sehingga warnanya keemasan. Ganggang ini dapat hidup di air tawar, air laut atau tempat-tempat yang basah. Contoh ganggang emas yaitu navicula sp. Sel-sel yang telah mati mengendap di dasar laut dan menjadi lapisan tanah diatom yang berguna sebagai alat penggosok, bahan isolasi dan bahan dinamit.
-          Ganggang Biru
Ganggang biru berkembang biak dengan membelah diri menyerupai bakteri. Contoh ganggang biru : Oscillatoria, Chroococcus, Polycystis, Gloeocapsa.



          b. Tumbuhan Jamur
Jamur adalah tumbuhan tidak berklorofil, bersel banyak tapi ada juga yang bersel satu. Tubuh jamur trdiri atas benang-benang yang disebut hifa. Hifa bercabang-cabang merupakan bentuk seperti jaring-jaring bentuk ini disebut miselium.
Di dunia kira-kira terdapat 100.000 jenis jamur.
Contoh jamur : 
  1. Rhizopus Stolonifera ( jamur oncom)
  2. Rhizopus Oryzae (jamur tempe)
  3. Saccharomyces Cerreviceae ( jamur ragi)
  4. Volvariella Volvaceae ( jamur merang)
  5. Auricularia Polytricha ( jamur kuping)
  6. Penicillium Notatum ( jamur penisilin)
  7. Trichophyton Mantaggrephytes ( jamur panu)
  8. Phytophtora Infestans ( jamur yang menyerang daun kentang)


c.       Tumbuhan Kerak
       Lmut kerat terdiri dari dua jenis organisme, yaitu jamur dan ganggan yang hidup bersimbiosis mutualisme. Mereka bersimbiosis sangat erat membentuk talus seakan akan menjadi satu organisme. Reproduksi ganggang dan jamur terjadi secara terpisah. reproduksi jamur terjadi secara aseksual terjadi dengan fragmentasi. Sedangkan secara seksual jamur membentuk spora askus yang terdapat pada tubuh buah yang bentuknya seperti mangkuk.


Sumber : Kusno Waluyo, Koes Irianto. 2010. Memahami Sains Botani. Bandung : Sarana Ilmu Pustaka.








 
 

             



1 komentar: